Hari Komunikasi Sosial Sedunia 2025: Menjadi Komunikator Harapan dengan Kelembutan

Minggu Paskah ke-7, Novena Roh Kudus hari ketiga, serta peringatan Hari Lahir Pancasila, bertepatan dengan perayaan Hari Komunikasi Sosial Sedunia yang dirayakan pada Minggu, 1 Juni 2025. Hari Komunikasi Sosial Sedunia pertama kali diperingati pada tahun 1967. Gereja Katolik menetapkan hari ini untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya komunikasi dalam kehidupan sosial dan iman beragama. Selain itu, momen ini menjadi sarana untuk mempromosikan nilai-nilai Kristiani serta menyebarkan kasih Tuhan Yesus ke seluruh dunia.

Pada tahun ini, mendiang Paus Fransiskus menetapkan tema Hari Komunikasi Sosial Sedunia ke-59:
“Bagikan dengan kelembutan harapan yang ada di dalam hatimu.” Dalam pesannya, Paus Fransiskus menekankan pentingnya menjadi komunikator harapan, yakni pribadi yang mampu menyampaikan pesan kasih dan kebaikan Allah kepada dunia, dengan semangat Injil yang penuh pengharapan. Paus juga mengutip surat pertama Santo Petrus (1 Ptr 3:15–16), yang mengingatkan kita untuk “siap sedia memberikan pertanggungjawaban kepada setiap orang yang meminta penjelasan tentang pengharapan yang ada padamu, tetapi harus dengan lemah lembut dan hormat.”

Di tengah dunia komunikasi yang serba cepat dan kerap bising, umat diajak untuk tetap mengedepankan kelembutan hati dan sikap penuh harapan dalam menyampaikan pesan-pesan kebenaran. Hari ini, setelah mengikuti perayaan ekaristi, Komsos Paroki St. Vincentius a Paulo Gunung Putri (PSVGP) mengadakan makan bersama sebagai ungkapan syukur atas karya pelayanan komunikasi yang terus menebarkan kasih Tuhan dan mendukung perkembangan Gereja. Salah satu kutipan reflektif yang dibagikan oleh Ketua Komsos PSVGP, Andre Brito, berbunyi: “Tak terlihat di altar, tapi suara-Nya kami bantu dengungkan. Langkah kami bukan panggung, melainkan pantulan Terang-Nya.”

Selamat merayakan Hari Komunikasi Sosial Sedunia. Mari, terus menjadi suara kasih, harapan, dan terang Tuhan di tengah dunia.

(Artikel dan foto by Komsos Vincentius – Mery dan Tim Dokumentasi)

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *