Audiensi Yubileum Animator KMKI: Sekami PSVGP Aktif Berpartisipasi dalam Semangat Misioner Dekenat Timur

Pada Sabtu, 8 November 2025, sebanyak 15 animator Sekami Anak dan Remaja Paroki St. Vincentius a Paulo, Gunung Putri turut hadir dalam kegiatan Audiensi Yubileum Animator KMKI Dekenat Timur Keuskupan Bogor, yang diselenggarakan di Aula Gereja Maria Bunda Segala Bangsa, Kota Wisata. Kehadiran mereka menjadikan Paroki Gunung Putri sebagai peserta dengan jumlah terbanyak dalam kegiatan tersebut, sebuah kebanggaan tersendiri yang menunjukkan semangat pelayanan dan keterlibatan aktif para animator di tingkat dekenat. Dari 15 peserta tersebut, hadir pula dua remaja T-SOM (Teens School of Mission), yakni Damiana Dinar dan Renata Simanullang selaku Ketua Sekami Remaja Paroki Gunung Putri, yang turut berbagi pengalaman pelayanan di paroki. Partisipasi aktif ini memperlihatkan bahwa Paroki Gunung Putri merupakan salah satu paroki dengan kegiatan Sekami Anak dan Remaja yang hidup dan berkembang, dengan semangat misioner yang nyata dalam berbagai kegiatan.

Kegiatan diawali dengan laporan pelaksanaan oleh Ketua Panitia, Kak Fransiskus Arlivito, yang juga merupakan Koordinator KMKI Paroki Gunung Putri. Dalam sambutannya, Kak Arlivito menekankan bahwa audiensi ini menjadi wadah untuk saling mengenal, berbagi pengalaman, serta memperkuat semangat pelayanan di antara para animator se-Dekenat Timur. Acara dilanjutkan dengan pengenalan Pengurus KMKI Dekenat Timur, yang diketuai oleh Kak Maria Goreti Tri Wulandari dari Paroki Santo Andreas, Sukaraja, serta sesi berbagi dari para remaja T-SOM yang memberikan inspirasi dan semangat baru bagi para peserta.

Menariknya, Kak Amelia, salah satu animator dari Wilayah Santo Louis Paroki Gunung Putri, turut berbagi refleksi yang menyegarkan. Ia mengatakan bahwa dalam pelayanan, para animator perlu tetap “baper” bukan dalam arti negatif, tetapi sebagai “bawa peran aktif” dalam setiap kegiatan di paroki. Menurutnya, pelayanan yang tulus dan penuh keterlibatan akan menumbuhkan semangat baru di tengah anak-anak dan remaja. Sementara itu, Kak Risma, selaku PIC Animator Paroki Gunung Putri, menjelaskan bahwa kegiatan Sekami Remaja di paroki dan kegiatan Sekami Anak di lingkungan-lingkungan tetap berjalan aktif, meskipun gereja paroki masih dalam proses pembangunan. Hal ini menunjukkan komitmen dan semangat luar biasa dari para pendamping serta anak-anak untuk terus berkarya dan melayani di tengah keterbatasan. “Bangunan gereja boleh belum selesai, tapi semangat pelayanan tidak boleh berhenti,” ujar Kak Risma penuh keyakinan.

Sesi utama diisi oleh RD Yosef Irianto Segu, selaku Direktur Diosesan (Dirdios) KMKI Keuskupan Bogor, yang menjelaskan tentang perubahan nama KKI (Karya Kepausan Indonesia) menjadi KMKI (Karya Misi Kepausan Indonesia). Pastor Segu menegaskan bahwa perubahan ini membawa pembaruan semangat kerasulan, agar anak-anak Katolik semakin hidup sebagai misioner kecil pembawa kasih Kristus. Kegiatan ditutup dengan Perayaan Ekaristi yang dipimpin oleh RD Yulius Eko Priyambodo sebagai selebran utama, didampingi oleh RD. Bonifasius Heribertus Beke, RD. Dominikus Savio Tukiyo, RD. Yosef Irianto Segu serta Diakon Fr. Theodorus Agung Yogatama. Dalam homilinya, Pastor Segu menyampaikan pesan mendalam kepada para animator “Animator bukanlah penghalang bagi anak-anak untuk bertemu Yesus, melainkan teman seperjalanan yang menuntun mereka semakin dekat kepada-Nya”

Kegiatan yang penuh keceriaan, sukacita, dan kehangatan ini meninggalkan kesan mendalam bagi seluruh peserta. Para animator berharap agar pertemuan serupa dapat diadakan kembali, baik dengan tema yang sama maupun berbeda, agar semangat pelayanan semakin hidup di Dekenat Timur dan khususnya di Paroki Gunung Putri.

“Menjadi sahabat Yesus yang mewartakan kasih-Nya kepada semua orang.”

(Artikel by Rismawati Nainggolan. Editor: Andre Brito)

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *