
Dekanat Timur mengadakan Seminar Ekaristi dengan tema “Mengenal, Merayakan, dan Menghidupi Ekaristi”. Seminar Ekaristi diadakan pada tanggal 17 Desember 2022 di Paroki Keluarga Kudus Cibinong. Terdapat tujuh paroki yang mengirimkan masing” perwakilan seperti: suster, lektor, pemazmur, misdinar, PLB (Pelayan Luar Biasa)
Narasumber seminar ini yaitu RP. Riston Situmorang, OSC selaku Sekretaris Komisi Liturgi Konfrensi Waligereja Indonesia (KWI). Seminar ini bertujuan untuk mengajak umat mengenal kembali Ekaristi dengan segala “kebaruan” yang ada saat ini. Selain itu, umat juga diharapkan mampu merayakan imannya secara nyata dalam perayaan Ekaristi. Terutama umat dapat mewujudkan nilai – nilai luhur Ekaristi dalam kehidupan sehari – hari, khususnya sebagai warga Gereja sekaligus warga negara.
Romo yang akrab disapa sebagai Romo Riston mengatakan bahwa prosedurnya yaitu kita mengenal dulu, merayakan, baru menghidupi tetapi kita langsung pada merayakan, menghidupi mungkin ada tetapi mengenal belum terlalu. Kita sudah merayakan ekaristi sejak kecil, tetapi belum tentu tau apa itu Ekaristi.

Ekaristi adalah sumber dan puncak. Ekaristi juga berarti perjamuan Tuhan yang memperingati perjamuan malam yang diadakan oleh Kristus bersama dengan murid-muridnya. Dalam Ekaristi terdapat empat bagian besar antara lain: ritus pembuka, liturgi sabda, liturgi Ekaristi, dan ritus penutup. Dari keempat bagian, liturgi sabda dan liturgi Ekaristi merupakan dua bagian penting dalam Ekaristi.
Acara diakhiri dengan misa bersama di gereja dengan selebran utama RD. Dominikus Savio Tukiyo dan konselebran RD. Aloysius Tri Harjono, RP. Riston Situmorang, OSC, RD. Yustinus Monang Damanik dan beberapa romo dari dekanat timur. Dalam homili, romo riston menyampaikan bahwa Ekaristi adalah bagian penting dalam menumbuhkembangan iman umat. Ekaristi adalah puncak perayaan iman kita. Sebagai puncak perayaan iman, kita selayaknya mengikuti perayaan Ekaristi dengan aktif, sadar, dan penuh.