Penerimaan Sakramen Penguatan Perdana di Paroki St. Vincentius a Paulo Gunung Putri

Sakramen krisma merupakan salah satu dari tujuh sakramen yang ada di dalam tradisi Gereja Katolik, melalui sakramen ini seseorang diikat secara lebih kuat dengan gereja. Sakramen krisma diperoleh setelah Sakramen Baptis dan Sakramen Penerimaan Komuni Pertama. Pada hari minggu, 22 November 2022 bertepatan pada Hari Raya Tuhan Yesus Kristus Raja Semesta Alam, Paroki St. Vincentius a Paulo Gunung Putri akan menerima 62 orang krismawan dan krismawati untuk pertama kalinya. Misa dipimpin oleh Mgr. Paskalis Bruno Syukur O.F.M sebagai selebran utama didampingi oleh RD. Marselinus Wisnu Wardana  sebagai konselebran.

Mgr Paskalis Bruno Syukur O.F.M yang biasa di panggil monsinyur mengungkapkan bahwa kita sebagai orang beriman yang imannya telah dikuatkan melalui sakramen krisma atau penguatan harus bisa menjadi saksi iman Kristus yang sejati melalui perkataan dan perbuatan kita, baik dalam lingkup umat maupun lingkup masyarakat. Maksudnya adalah iman yang kita punya tidak boleh goyah hanya karena perkataan-perkataan yang tidak baik dan tidak mudah menerima berita hoax yang datang dari orang lain dan akan menimbulkan emosi dalam diri kita. Kita sebagai umat kristiani tidak perlu menjawab dengan emosi dan menanggapi obrolan mereka dengan bijak yaitu cukup mengatakan bahwa “Saya yakin dengan apa yang saya imani.”

Setelah homili selesai, perayaan ekaristi dilanjutkan dengan pembaruan janji baptis yang menjadi penghubung antara sakramen penguatan dengan sakramen baptis sebagai sakramen inisiasi. Bapak Uskup mengulurkan kedua tangannya ke arah para calon penerima sakramen krisma sambil mengucapkan doa permohonan akan kehadiran Roh Kudus serta pengurapan dengan membuat tanda salib dan minyak krisma kepada calon penerima sakramen krisma. Pengurapan minyak krisma adalah sebagai lambang yang berarti tanda bahwa ada sukacita yang berlimpah, membersihkan dan menguatkan iman, serta menerima karunia- karunia dari Roh Kudus.

Setelah perayaan ekaristi selesai, Bapa Uskup menandatangi 4 buku besar yaitu Buku Baptis, Buku Komuni Pertama, Buku Perkawinan, dan Buku Kematian. Didalam buku tersebut terdapat kolom yang berisi identitas mereka yang telah menerima sakramen. Buku-buku tersebut ditandatangan oleh Bapa Uskup sebagai tanda bahwa di Paroki St. Vincentius telah mengadakan sakramen penguatan.

Acara dilanjutkan dengan ramah tamah antar umat paroki dan juga para penerima sakramen penguatan yang dilaksanakan di saung. Kebersamaan dan rasa persaudaraan terjalin diantara umat Paroki Vincentius a Paulo, Gunung Putri. Acara ramah tamah diakhiri dengan pemberian cindera mata untuk para krismawati dan krismawan dari Bapak Uskup.

Selamat atas rahmat dan anugerah Allah yang diterima, dan Selamat menjalankan tugas perutusan, bersama Gereja yang satu, Kudus, Katolik dan Apostolik.

Artikel by Agatha Putri

Berita terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *