Pelatihan Penataan Rambut Tingkat Dasar

Seksi Pengembangan Sosial Ekonomi (PSE) dan Mitra Perempuan mengadakan pelatihan penataan rambut tingkat dasar di Paroki St.Vincentius a Paulo. Pelatihan penataan rambut dilaksanakan selama dua hari yakni Kamis, 29 Oktober 2022 dan Jumat, 30 Oktober 2022. Pelatihan dihadiri oleh dua puluh orang setiap harinya. PSE dan Mitra Perempuan mengundang penata rambut profesional bernama Henoniyati Kristiya Meylina. Ibu Henoniyati berprofesi sebagai penata rambut selama tiga puluh lima tahun.

Henoniyati Kristiya Meylina (Foto: Aji/ Komsos PSVGP)

Pelatihan hari pertama dihadiri oleh Pastor Paroki, RD. Alexander Ardhiyoga, Frater TOP, Fr. Stanislaus Alexander N, PSE dan Mitra Perempuan (Carolina Banjar Nahor dan Eti Nurhaeti). Bu Carolina dan Bu Eti turut mengundang perwakilan Mitra Perempuan Keuskupan Bogor, Veronica Tias Endah. Peserta yang hadir dalam pelatihan ini berasal dari empat lingkungan yakni lingkungan St. Petrus Kanisius, St. Brigitta, St. Leonardus dan St. Katarina Laboure. Pelatihan pertama diawali oleh doa pembuka. Setelah doa pembuka, pelatihan dilanjutkan dengan aneka sambutan yakni dari Romo Paroki, PSE dan Mitra Perempuan, dan Mitra Perempuan Keuskupan Bogor. Dalam sambutan tersebut, Romo Paroki dan PSE berharap agar pelatihan ini dapat menginspirasi umat. Umat dapat membuka salon kecantikan guna meningkatkan perekonomian keluarga.

RD. Alexander Ardhiyoga, Imelda Syanti, dan Fransiska Ernawati (Foto: Fr. Stanislaus Alexander N/ Komsos PSVGP)

Pelatihan kedua dihadiri oleh Romo Paroki, Frater TOP, PSE dan Mitra Perempuan, dan perwakilan Mitra Perempuan Keuskupan Bogor, Florentina Winarsih. Pelatihan hari kedua dihadiri oleh enam lingkungan yakni: Lingk. Maria Ratu Pecinta Damai (MRPD), St. Maria Magdalena, St. Sesilia, St. Monika, St. Fransiska dan St. Carolus Borromeus. Bu Florentina Winarsih, yang kerap dipanggil sebagai Bu Wiwin, menyampaikan kepada peserta bahwa tujuan pelatihan ini agar ibu-ibu dapat lebih produktif. Lebih jauh, bu Wiwin mengharapkan agar pelatihan ini mampu meningkatkan kreativitas para ibu. Para ibu dapat membuka salon kecantikan di rumahnya masing-masing.

Patricia Susan, Indah, dan Henoniyati (Foto: Venny/ Komsos PSVGP)

Berita terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *