Vincentius Day tahun ini dirayakan oleh seluruh umat Paroki Santo Vincentius a Paulo pada hari Selasa, 27 September 2022. Vincentius Day dirayakan dengan pemotongan tumpeng dan juga Perayaan Ekaristi. Para umat paroki datang dengan hati yang gembira untuk memadati kursi gereja.

Bpk. Antonius Dwi K. sharing kunjungan ke Yayasan Putri Kasih, Cilincing (Foto : Komsos PSVGP)
Pemotongan tumpeng oleh Romo Yoga setelah selesai misa (Foto : Komsos PSVGP)

Sharing Kunjungan ke Yayasan Putri Kasih

Bapak Antonius Dwi Kristiawan memberikan sharing singkat sebelum homili Romo dimulai. Beliau menceritakan tentang kegiatan kunjungan ke Yayasan Putri Kasih di Jakarta, Cilincing, bersama dengan Romo Yoga dan perwakilan dari bidang persekutuan pada tanggal 21 Agustus 2022. Sebagai Pastor Paroki Vincentius a Paulo Gunung Putri , Romo Yoga mempunyai harapan untuk para umatnya agar dapat meneladani kehidupan spiritualitas Santo Vincentius a Paulo.  

Serikat Putri Kasih didirikan oleh Santo Vincentius a Paulo dan Santa Louisa de Marillac pada tahun 1633 di Perancis. Putri Kasih merupakan putri gereja yang menghayati semangat dan teladan Santo Vincentius a Paulo dan Santa Louisa de Marillac. Para suster Putri Kasih di Jakarta berdiri tahun 1987 tepatnya tanggal 7 Agustus. Tempat ini didirikan karena memiliki tujuan awal yaitu untuk membantu meningkatkan kehidupan orang miskin di perkampungan nelayan dan sekitarnya agar mendapat hidup yang layak dan mandiri. Beberapa kegiatan rutin yang biasa dilakukan para Serikat Putri Kasih, Cilincing, yaitu pemberian sembako murah, program bimbingan belajar untuk membantu anak-anak sekolah yang kurang mampu agar semangat dalam menuntut ilmu, pelayanan kesehatan, produksi tas daur ulang, dan pastoral kaum miskin.

Pada saat kunjungan, mereka saling berbagi cerita antara satu sama lain. Para Putri Kasih berpesan semoga kita sebagai umat yang ada di Paroki Vincentius mengikuti teladan santo pelindungnya yaitu Santo Vincentius a Paulo. 

Romo Yoga memberkati lukisan St. Vincentius a Paulo (Foto : Komsos PSVGP)

Homili RD. Alexander Ardhiyoga

Dalam homili singkatnya, Romo Yoga berpesan bahwa kita harus memberikan yang terbaik dari waktu ke waktu, tahun ke tahun, terus mentraformasi dan memperbaiki diri, serta memperbaharui diri untuk semakin dekat dengan Tuhan dengan teladan dari Santo Vincentius. 

Melalui homilinya, beliau juga mengungkapkan bahwa banyak hal yang dapat kita lakukan sebagai bentuk kecil untuk meneladani Santo Vincentius a Paulo. Contohnya seperti membantu perekonomian keluarga melalui skill/keterampilan diri salah satunya dengan pelatihan penataan rambut dengan harapan mereka yang di PHK dan tidak bekerja mendapatkan bekal, pelatihan, serta keterampilan. Walaupun usaha serta progress kita berjalan secara perlahan, tetapi percayalah bahwa semuanya akan berjalan sesuai kehendak-Nya seperti para Suster Putri Kasih yang selama 35 tahun di awal ditolak, dicurigai kristenisasi, tetapi akhirnya mereka selalu dibutuhkan, dirindukan, dan didambakan oleh masyarakat yang ada disekitar mereka.

Foto bersama petugas liturgi setelah selesai misa (Foto : Komsos PSVGP)

Semoga kita menjadi berkat bagi masyarakat kita dengan menghadirkan kerajaan Allah dengan mengasihi saudara-saudara kita yang kekurangan.

( Artikel dan foto by Komsos Vincentius )

Berita terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *